Bahaya Lidah : BACKBITING

Ajar Post - Geli sendiri yaaa kalau ada orang yang ngefitnah kita, ngomongin yang sama sekali gak bener sama kita, dan yaa pastinya ngomongnya di belakang. Geli iya, risih iya, nggilani iya, mau marah ya mau aja, mau benci juga mau benci banget, tapi disabarin aja deh, api neraka kan panas, gamau neko neko ah :’)

Well, semua orang pasti pernah kan rasan- rasan? Ehmm bahasa gaulnya menggunjing / mengumpat. Pernah ya? Yasamaa aku juga pernah. Walaupun aku pernah, aku gak pernah nggunjing plus memfitnah. Big Noooo. Sedih banget deh sama orang tukang fitnah, makannya apa yaaa? Kok ilatnya gatel begono.

waroyjohn.blogspot.com

Tukang fitnah itu parah, kalau ketambahan muka seribu gimana parahnya? Hohoho

Semua orang yang hidup wajibnya itu patuh sama Allah yang menciptakan, bukan patu ama komentar orang lain. Mau hidup orang itu warna warni, warna hitam putih, warna putih aja, atau gak ada warnanya ya sadar diri dong kalau kita mau komen, kita loh gak ikut-ikutan ngasih dia oksigen buat nafas, dan nasi buat makan? Ngapain kita baper baperan ngomentarin hidup orang cobaaaak? Kita juga gitu, gak perlu deh ngomentarin hidupnya orang lain. Buat apa?

www.alquranhadits.com

 Toh semua yang terjadi di dunia ini udah diatur kan sama Allah? Kalau kita ngomentarin hidup orang sama aja kita ngomentarin Allah? Nah kita nih siapeee? Berani-beraninya buka suara atas hidupnya orang lain?? Kita perlu ingat, hanya Allah yang tau yang terbaik buat kehidupan semua hamba-Nya. Timing Allah itu selalu tepat, rencana Allah selalu indah. Bisa jadi sekarang kamu kesulitan ditempa musibah, tapi suatu saat nanti kamu juga pasti berjaya dengan kemudahan. Ingatkah Allah sudah mengaturnya di surat Al-Insyirah? Sesungguhnya sesudah keslitan terdapat kemudahan. Kalau mau dijabarin kesulitan kayak apa, buanyak kann macemnya. 

mulpix.com

Kadang lidah kita selalu kesleo buat ngomongin kesulitan/musibah/aib orang lain. Wong itu semua udah diatur, seharusnya kita mendoakan bukan ikut ngomentarin,  apalagi nambah-nambahin berita, trus disebar kemana-mana. Ingat, tajamnya lidah kalah sama tajamnya pedang! Trus ingat lagi, kalau sakit karena tusukan pedang bisa diobati, tapi kalau sakit karena tusukan lidah, belum tentu bisa terobatiii..

google.com

Dan apakah kalian tahu? Kalau kita ngomongin temen atau saudara kita itu artinya kita lagi makan bangkai mereka looooh. Nah loh, kita kayak kanibal dong? Doyan ngomongin orang berarti doyan makan makan bangkai hahaha. So? masih mau nerusin ngomongin orang lain terus??? Bayangi kita makan temen kita sendiri, bukan dengan hidangan stoto, rawon, ataupun bakso, tapi kita makan bangkainyaaa..it means kita lagi makan daging busuk temen kita! Hiiiii..naudzubillah, yuk mulai sekarang diubah yuk kebiasaannya. Emang sih ngomong kejelekan orang lain itu wenaaak banget apalagi kalau kita banyak yang dukung, apalagikalu ada juga yang kompor wkwkk, serasa kita banyak pendukung terus merasa bener sendiri ya? Padahaaal apaa, kita lagi makan bangkai!

kaskus.co.id

ayotaubatsekarang.blogspot.com

Masih ingat komik siksa neraka? Serem yaaaa.Iyaa serem. Udah tau serem tapi sering kita khilaf. Ya termasuk khilaf menggunjing orang. Berawal dari iri, mencela, akhirnya menggunjing dan fitnah. Bisa diliht sendiri yaa apa siksanya? :( DIGUNTING!!! Gak banyak cerita tentang siksa neraka ini. Aku pun tidak merasa aku benar, tapi aku berusaha menghindar. Apalah daya manusia? Setan begitu lancangnya masuk hingga ke ulu hati manusia dan menebarkan dengki disana. Semoga kita selalu punya waktu untuk bertaubat.

www.imgrum.net

Jika kita mengaku sebagai orang yang beriman, maka jagalah lidah kita. Jangan membuat kita terseret dalam api neraka hanya karena kita asyik mengumbar aib, mencela, dan menggunjing orang lain. Semua orang di dunia ini punya suatau kejelekankekurangan/aib, termasuk kamu juga yang lagi baca ini, jangan pernah sesekali kamu megumbar aib orang lain kecuali jika kamu ingin aibmu diumbar oleh orang lain. Ingat. LIDAH DIBALAS LIDAH di dunia. LIDAH DIBALAS SIKSA PEDIH di akhirat.

Segera minta maaflah pada Allah, pada orang yang kamu sakiti karena lidahmu! Bisa saja besok atau lusa kamu mati, Allah bisa saja mengampunimu, tapi bagaimana dengan orang yang kamu sakiti? Kamu tak akan mati dengan tenang sebelum kamu dimaafkan.