Liarkan Imajinasimu dengan Cerita Fantasi

Jarang kita temui cerita fantasi
yang dari masa ke masa selalu hits di kalangan penulis, terutama penulis pemula
seperti saya ini (sudah pemula, amatir lagi). Sebenarnya kalau kita mau lebih
peka, cerita fantasi banyak di sekitar kita bahkan waktu kita masih jaman
balita dulu. Mbah-mbah kita pasti pernah dong cerita tentang dongeng ataupun
legenda cerita rakyat? Nah ituuuuu..ya itu cerita fantasi! Cerita yang khayal,
penuh dengan imajinasi, antimainstream, dan pastinya tidak mungkin kejadian di
dunia kita yang nyata ini.
Saya bersyukur sekali tadi sore
hadir di acara Padepokan Aksara UKMP (Unit Kegiatan Mahasiswa Penulis) UM yang sharing tentang cerita fantasi bersama
Mbak Imarotul Izzah di Kafe Pustaka. Mbak Ima, begitu sapaannya berbagi ilmu
tentang bagaimana menulis cerita fantasi. Kita sudah tau lah ya cerita Harry
Potter yang Masya Allah bombastisnya, juga cerita The Lord of The Rings,
Narnia, dan sebangsanya. Itu salah tiga cerita fantasi yang sangat sangat
berhasil. Gimana dengan Indonesia? Ganteng Ganteng Serigala? 7 Manusia Harimau?
.___. *aku sih No* Oke, abaikan.
Kembali membahas cerita fantasi,
tadi Mbak Ima membacakan cerpen fantasi yang Abnormabilia karya Surgakata. Inti
ceritanya, ada anak namanya Oxymora hasil dari perkawinan manusia (ibu) dan
iblis (ayah) jadi 50% manusia, 50% iblis. Oxymora suka sama guru wanitanya yang sangat cantik dan
tentunya 100% manusia, nah karena tidak disetujui ayahnya Oxymora pun dibawa
dan disekolahkan ke sekolah iblis selama 60 tahun. Setelah sekolahnya selesai,
Oxyora kembali ke dunia manusia dengan maksud menemui bu gurunya itu, eh
ternyata Oxymora mendapati kalau bu gurunya sudah jadi nenek-nenek. Oxymora lupa kali ya 60 tahun di dunia manusia kan lamaaa, gak seperti di dunia iblis.
Ceritanya khayal banget kan? Mana ada cerita seperti itu di dunia nyata? Kan
nggak ada. Kalau nggak ada, berarti cerita Abnormabilia ini termasuk ke dalam
cerita fantasi. Tunggu, aku takut kalau ceritaku tentang cerpen ini salah
soalnya tadi dengernya setengah nyimak juga. So, klik disini untuk membaca
ceritanya. Setelah membacakan cerita Abnormabilia, Mbak Ima memutarkan sebuah
film pendek yang juga ceritanya khayal. Tentang dompet, aku skip ceritanya
soalnya kepanjangen kalau aku ketikin hehe. Intinya, ceritanya gak mungkin ada
di dunia nyata.
Jadi, kalau kita pingi buat
cerita fantasi, kata Mbak Ima ada 3 unsur penting, yaitu :
SETTING | PENOKOHAN | KONFLIK
3 unsur penting itu harus khayal,
tidak realistis, unik, dan tidak ada di dunia nyata. Beda kan kalau sama cerita
pendek biasa atau teen lit yang memang dialami remaja dan orang-orang di sekitar
kita?
Pesan dari Mbak Ima, walaupun
kita menulis cerita fantasi atau khayalan kita tetp harus mempertimbangkan sisi
logisnya. Misalnya dalam cerita Mbak Ima yang berjudul Manusia Bawah Tanah,
beliau menggambarkan manusia yang berbeda dengan manusia biasanya karena kan di
bawah tanah tidak mendapatkan sinar cahaya matahari, bisa jadi manusia itu jauh
lebih pucat kulitnya, atau apalah yang faktanya bagaimana jika manusia
kekurangan cahaya matahari. Begicuuu.
Kalau kalian pingin baca cerita-cerita fantasi, bisa ditemukan di
beberapa media massa seperti Kompas atau Media Indonesia. Atau langsung cari di
google dengan keyword cerita fantasi. Oya, kalian sangat boleh loh belajar
membuat cerita fantasi dengan membaca cerita dongeng anak-anak yang ada di
majalah anak-anak. Pokoknya rajin membaca cerita deh juga nonton film baik dari
luar maupun dalam negeri. Kata Mbak Ima, cari film yang menempati 100 besar
film terbaik sedunia. Jangan sampai malah sering nonton film horror produksi
negeri kita tercinta (baca : horror esek-esek).
Daaan kalau kalian memang
kepingin bisa membuat cerita fantasi, maka menulislah! Sebelum menulis,
perbanyaklah membaca! Liarkanlah imajinasimu, khayalanmu, apapun itu!
Seperti yang dikatakan oleh
Albert Einstein :
“Logic will get you from A to B,
but IMAGINATION will take you everywhere”
(Paling depan ke belakang : Saya, Dini, Dian, Risma, Poppy, Ariska. Kami dari MP3 FIP UM yang mau cari ilmu kepenulisan, bisa dibilang sahabatnya UKMP ^^ hhehhe)
Komentar
Posting Komentar